Dari semenjak kita dilahirkan ke dunia ini,manusia telah
dibekali anugrah yang sangat berharga untuk menjalani hidup ini. Hanya saja
kita kita kurang peka,dan kurang mensyukuri anugerah tersebut.
Aliran Psikologi Behavioristik (PERILAKU) Terdapat juga
dalam ilmu Psikologi yaitu meyakini adanya empat anugerah unik manusia sehingga
membuatnya berbeda dengan mahkluk yang lain.
Empat anugerah manusia
tersebut antara lain :
1. Kesadaran diri
Kesadaran diri adalah kemampuan untuk mengambil jarak
terhadap diri sendiri dan mengolah pemikiran, motif-motif, sejarah, naskah
hidup, tindakan, maupun kebiasaan dan kecenderungan. Hal ini memungkinkan
manusia untuk melepaskan kacamata diri. Kesadaran diri memungkinkan untuk
melihat kacamata itu sendiri maupun melihat melaluinya. Ini memungkinkan
manusia untuk menjadi sadar akan sejarah sosial dan psikis dari program-program
yang ada dalam diri,dan khayalak luas serta untuk memperluas celah antara
rangsangan dan tanggapan yang akan terjadi maupun sudah terjadi.
2. Hati Nurani
Hati nurani menghubungkan manusia dengan kebijaksanaan jaman
dan kebijaksanaan hati. Ini merupakan sistem pengarahan yang ada dalam jiwa
manusia, yang memungkinkan manusia untuk memahami ketika manusia bertindak atau
bahkan merenungkan sesuatu yang sejalan dengan prinsip. Ini juga memberi
manusia pemahaman akan bakat-bakat alami dan misi manusia,lalu kemudian mencari
cara dalam memecahkan solusinya.
3. Kebebasan Dalam Berkehendak
Kehendak bebas adalah kemampuan manusia untuk bertindak. Ini
memberi manusia kekuatan untuk mengatasi paradigma-paradigma diri, untuk
berenang melawan arus,untuk bertindak atas dasar prinsip dan bukannya bereaksi
atas dasar emosi dan lingkungan sekitar. Sementara pengaruh-pengaruh genetis
dan lingkungan boleh jadi amat kuat,manusia bukan merupakan produk masa
lalunya. Manusia merupakan produk dari pilihan pilihannya. Manusia dapat
memberi tanggapan (response-able)—mampu memberi tanggapan, mampu memilih
diseberang suasana hati dan kecondongan-kecondongannya. Manusia memiliki
kekuatan kehendak untuk bertindak berdasarkan kesadaran diri, hati nurani, dan
visi.
4. Imajinasi Untuk Lebih Berkreasi
Imajinasi kreatif adalah kemampuan untuk meneropong keadaan
dimasa datang, untuk menciptakan sesuatu dibenak manusia, dan memecahkan soal
secara sinergis. Ini adalah anugerah kemampuan yang memungkinkan manusia untuk
melihat dari diri sendiri dan orang lain secara berbeda dan lebih baik daripada
saat ini. Ini memungkinkan seseorang untuk menulis pernyataan misi pribadi, menetapkan
tujuan, atau merencanakan suatu pertemuan. Ini juga membuat seseorang semakin
mampu memvisualisasikan diri yang sedang menghayati pernyataah misi pribadi,
bahkan dalam lingkungan yang paling menantang, dan untuk menerapkan
prinsip-prinsip dalam berbagai situasi baru secara efektif.
Dengan mengembangkan dan menggunakan empat anugerah tersebut, manusia akan terberdayakan dan memiliki konsep diri yang kuat, sehingga mampu membuat pilihan sikap dan tindakan yang bijaksana atas situasi atau stimulus yang ia diterima. Sebaliknya, orang yang mengabaikan dan membiarkan empat anugerah yang ia miliki tidak berkembang, sehingga perilaku dan pilihan sikapnya tidak efektif, sehingga ia mudah untuk dikendalikan oleh lingkungan, tekanan sosial atau suasana hatinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.