Lebih Mahal dari Emas

Proses hidup setiap manusia umumnya hampir serupa. Lahir, tumbuh menjadi anak-anak, remaja, dewasa, menikah, tua, meninggal. Di sela-sela masa hidupnya itu ada sepenggal pengalaman belajar, bekerja, beribadah, berbhakti dan sebagainya.

Pada sesi bekerja adalah mencari uang untuk hidup atau bekerja untuk beribadah? Uang yang diperoleh bisa dihitung jumlahnya tanpa terkecuali sebesar apapun, masih bisa dihitung, tercatat jumlahnya dalam bentuk tunai, tabungan atau investasi. Uang yang kita cari bisa disetarakan dengan nilai emas atau barang berharga lainnya. Bagaimana halnya dengan hikmah? Bisakah seseorang menilai sebuah hikmah disetarakan dengan jumlah uang atau emas atau barang berharga lainnya?

Orang-orang yang mencari hikmah biasanya akan memperoleh apapun melebihi harga emas dan perak. Hikmah bisa menyelamatkan banyak orang dari musibah. Hikmah mampu mengajarkan hati nurani manusia untuk melihat sesuatu yang tidak terlihat menjadi  terlihat dengan jelas. Carilah hikmah untuk hidup damai dan sejahtera.~

Pf. 22 Mei 2012 pukul 19:57